Kamis, 21 Juni 2012

Data, Sinyal Analog dan Digital serta Pengkodean


Data dan sinyal analog, digital serta Pengkodean data

Data analog
Merupakan data yang memiliki deretan nilai yang hampir sama sehingga tidak dapat dibedakan
Contoh : suara penyiar radio

Data digital
Merupakan data yang memiliki deretan nilai yang berbeda dan memiliki ciri-ciri  tersendiri
Contoh : data text yang disimpan di memori computer

Sinyal analog
Berupa  gelombang  kontinyu  yang mengalami perubahan sangat halus setiap perubahan waktu. Contoh  : gelombang bergerak dari A menuju B, maka mulai dari A berubah sedikit demi sedikit hingga B
 
Sinyal digital
Tidak kontinyu dan hanya mempunyai dua nilai tertentu yang biasa dikatakan dengan nilai 1 dan 0
Contoh : lampu yang diswitch nyala dan padam
Pengkodean data
Suatu teknik yang dilakukan untuk memberikan penegasan pada proses yang terlibat (data dan pensinyalan)  transmisi data. Dalam proses tesebut perlu diperhatikan pula fasilitas-fasilitas komunikasi dan media yang tersedia.

Istilah penting yang berkaitan dengan pengkodean data
Encoder : alat yang yang  digunakan  untuk  melakukan  penyandian sehingga sesuai dengan sinyal yang akan dilewatkan
Decoder : alat untuk mengubah kembali ke bentuk asli
Digitalisasi sinyal analog : konversi analog ke digital
Pemodulasian sinyal digital : konversi digital ke analog
Suatu saat bila kita ingin mengirimkan sinyal digital yang keluar dari komputer kemudian dilewatkan media yang mana media ini dirancang untuk sinyal analog. Contohnya bila kita lewatkan saluran telepon Maka sinyal digital dari komputer tersebut harus kita rubah menjadi sinyal analog
Pemodulasian sinyal analog : konversi analog ke analog
Sinyal analog ini bisa dikirimkan pada jarak yang jauh dengan menggunakan media analog. Misalnya suara manusia atau musik pada stasiun radio, yang aslinya sinyal analog yang ditransmisikan melalui  media  udara/ gelombang radio
Pengkodean data digital ke sinyal digital  : konversi digital ke digital
Contoh : Data yang disimpan dalam komputer adalah dalam bentuk bilangan 0 dan 1. Kemudian data ini dibawa dari  satu  tempat  ke  tempat  lain  didalam  maupun  diluar  komputer,  Data  ini lebih  dulu dikonversikan ke sinyal digital 

Jenis atau macam-macam Teknik pengkodean data
Ada 4 yaitu :
1.      Data digital , sinyal digital
Adalah merepresentasikan informasi digital kedalam bentuk sinyal digital. Contohnya jika kita mengirimkan data dari komputer ke printer. Maka kedua-duanya datanya yang asli maupun data yang ditransmisikan adalah digital.

Jenis Mekanisme pengkodeannya :
a.       Unipolar
Pengkodean unipolar hanya menggunakan satu polaritas untuk menyatakan dua posisi bilangan biner yaitu biasanya ada tegangan dinyatakan dengan logika 1 dan tidak ada tegangan dinyatakan dengan logika 0
b.      Polar
Polar (kutub) adalah pengkodean yang penggunaan dua level tegangan yaitu positif dan negatif.
c.       Bipolar
Pengkodean Bipolar menggunakan tiga level tegangan yaitu positip,negatip dan nol. bit logika 0 akan bernilai level tegangan nol. Dan bit logika 1 direpresentasikan terjadi pembalikan tegangan baik positip ke negatif maupun dari negatif ke positif

2.      Data analog, sinyal digital
Transformasi  data  analog  ke  sinyal  digital,  proses  ini  dikenal  sebagai digitalisasi
Teknik dasar pengkodean:
a. Pulse code modulation
b.Delta modulation

3.      Data digital, sinyal analog
Transmisi data digital dengan menggunakan sinyal analog.
Contoh public  telephone  network. Device  yang  dipakai  yaitu  modem  (modulator demodulator)  yang  mengubah  data  digital  ke  sinyal  analog  (modulator)  dan sebaliknya mengubah sinyal analog menjadi data digital (demodulator).
Jenis mekanisme pengkodean :
a.       Amplitude shift keying (ASK)
Modulasi  yang  menyatakan  sinyal  digital  1  sebagai  suatu  nilai tegangan  tertentu  (misalnya  1  Volt)  dan  sinyal  digital  0  sebagai  sinyal digital dengan tegangan 0 Volt. 
b.      Frequency shift keying (FSK)
Modulasi  yang  menyatakan  sinyal  digital  1  sebagai  suatu  nilai tegangan dengan  frekuensi tertentu, sementara sinyal digital 0 dinyatakan sebagai  suatu  nilai  tegangan  dengan  frekuensi  tertentu  yang  berbeda 
c.       Phase shift keying (PSK)
Modulasi  yang  menyatakan  sinyal  digital  1  sebagai  suatu  nilai tegangan  tertentu  dengan  beda  fasa  tertentu
Misalnya  tegangan  1 Volt  (beda  fasa  0  derajat),  dan  sinyal  digital  0  sebagai  suatu  nilai tegangan tertentu dengan beda fasa yang berbeda (beda fasa 180 derajat)
 


4.      Data analog, sinyal analog
Alasan  dasar  dari  proses  ini  adalah  diperlukannya  frekuensi  tinggi  untuk transmisi  yang  efektif.  Untuk  transmisi  unguided,  hal  tersebut  tidak  mungkin untuk  mentransmisi  sinyal-sinyal  baseband  dan  juga  antena-antena  yang diperlukan  akan  menjadi  beberapa  kilometer  diameternya,  modulasi  mendukung frequency-division multiplexing.
Tipe-tipe modulasi
a.       Amplitudo Modulation (AM)
Modulasi  ini  menggunakan  amplitudo  sinyal  analog  untuk membedakan kedua keadaan sinyal digital, dimana frekuensi dan phasenya tetap,  amplitudo  yang  berubah.  AM  adalah  modulasi  yang  paling  mudah, tetapi  mudah  juga  dipengaruhi  oleh  keadaan  media  transmisinya 
b.      Phase Modulation (PM)
Modulasi  ini  menggunakan  perbedaan  sudut  phase  sinyal  analog untuk  membedakan  kedua  keadaan  sinyal  digital,  dimana  frekuensi  danamplitudo  tetap,  phase  yang  berubah.
Cara  ini  paling  baik,  tapi  paling sukar,  biasanya  dipergunakan  untuk  pengiriman  data  dalam  jumlah  besar yang  banyak  dan  kecepatan  yang  tinggi.
 
c.       Frequency Modulation (FM)
Modulasi  ini  menggunakan  sinyal  analog  untuk  membedakan kedua  keadaan  sinyal  digital,  dimana  amplitudo  dan  phasenya  tetapi frekuensi yang berubah. Kecepatan transmisi mencapai 1200 bit per detik. 
 
Referensi:
Abdul Kadir dan Terra Ch. Triwahyuni. 2005. Pengenalan Teknologi Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi
Brian, Williams dan Sawyer, Stacey. 2003. Using Information Technology: A Practical Introduction to Computers & Communications. New York: McGraw-Hill/Irwin
D’SpecialOne. 2012. Jaringan Komputer. http://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer (diakses 20 juni 2012 pukul 10.29 WIB)
-----------. 2012. Komputer. http://id.wikipedia.org/wiki/Komputer (diakses 20 Juni 2012 pukul 10.28 WIB)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar